Layang-layangku


.




Kenangan itu terbesit lagi di benak. Gulungan memori membentuk sebuah kenangan indah di masa lalu. Saat kita masih bersama. Ya, dia hadir kemudian terbang, dia hadir lagi dan terbang. Tanganku tak sanggup mengendalikan untaian benang yang kuulur. Angin berhembus terlalu kuat, mengombang-ambingkan layang-layangku. Akhirnya, benang yang kupegang putus, layang-layangku pun terbang tinggi. Layang-layangku terbang hingga hilang di pelupuk mata.


Your Reply

Layang-layangku




Kenangan itu terbesit lagi di benak. Gulungan memori membentuk sebuah kenangan indah di masa lalu. Saat kita masih bersama. Ya, dia hadir kemudian terbang, dia hadir lagi dan terbang. Tanganku tak sanggup mengendalikan untaian benang yang kuulur. Angin berhembus terlalu kuat, mengombang-ambingkan layang-layangku. Akhirnya, benang yang kupegang putus, layang-layangku pun terbang tinggi. Layang-layangku terbang hingga hilang di pelupuk mata.


0 komentar:

Posting Komentar